160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT

Peningkatan Kasus Pneumonia Mengkhawatirkan: Kemenkes RI Mendorong Tindakan Cepat

medika.co.id – Menyikapi laporan mengenai peningkatan kasus pneumonia misterius di Tiongkok Utara, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) telah mengeluarkan perintah kesiagaan kepada semua jajaran. Berdasarkan informasi dari indonesia.go.id, sinyal terkait pneumonia yang belum terdiagnosis muncul pada 22 November 2023. Meski penyebabnya belum diketahui pasti, data epidemiologi menunjukkan lonjakan kasus mycoplasma pneumoniae sebesar 40 persen, yang kini menjadi perhatian utama, terutama pada anak-anak.

Sebagai tindakan responsif, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes segera merilis Surat Edaran Nomor: PM.03.01/C/4632/2023 tentang Kewaspadaan Terhadap Kejadian Mycoplasma Pneumonia di Indonesia pada 27 November 2023.

Dalam surat edaran tersebut, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) diminta untuk memantau perkembangan kasus secara global, meningkatkan kewaspadaan dini, dan mengintensifkan pengawasan di pelabuhan serta bandara. Semua langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi penyebaran pneumonia di tanah air.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu, menjelaskan bahwa surat edaran ini dirancang untuk mengantisipasi penyebaran pneumonia di Indonesia.

750 x 100 AD PLACEMENT

“KKP diminta untuk memantau perkembangan kasus dan negara terjangkit di tingkat global serta meningkatkan kewaspadaan dini dengan melakukan pemantauan kasus dicurigai pneumonia,” ungkap Dirjen Maxi pada Selasa (28/11/2023).

Fasilitas pelayanan kesehatan di daerah juga diminta untuk melakukan surveilans ketat dengan melaporkan penemuan kasus melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR). Laporan dapat disampaikan melalui https://skdr.surveilans.org, nomor WhatsApp Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC): 0877-7759-1097, atau email poskoklb@yahoo.com.

Dalam upaya mengantisipasi penularan pneumonia di Indonesia, masyarakat diingatkan untuk menjalani vaksinasi, menjaga jarak dengan orang sakit, memastikan ventilasi yang baik, menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), tidak keluar rumah jika merasa kurang sehat, dan segera mencari bantuan medis jika mengalami gejala seperti batuk dan kesulitan bernapas disertai demam.

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anda mungkin juga menyukainya